Leading the Way in

Environmental Insights

and Inspiration

Leading the Way in
Environmental Insights and Inspiration

Menguak Potensi Tak Terbatas: Sumber Energi Alternatif yang Mengubah Dunia

Environesia Global Saraya

11 February 2025

Energi adalah kekuatan yang menggerakkan segala sesuatu di alam semesta ini. Dalam kehidupan sehari-hari, kita mengandalkan energi untuk berbagai aktivitas, mulai dari menyalakan lampu hingga menggerakkan kendaraan dan mengoperasikan pabrik. Pemahaman tentang energi dan cara kita menggunakannya sangat penting untuk memastikan kelangsungan hidup di planet ini.

Energi dapat dibagi menjadi dua kategori utama: energi terbarukan dan energi non-terbarukan.
  • Energi Terbarukan: Jenis energi ini berasal dari sumber-sumber yang dapat diperbaharui secara alami dalam waktu singkat. Contohnya termasuk energi matahari, angin, hidro, biomassa, dan geotermal. Energi terbarukan tidak hanya mengurangi emisi gas rumah kaca tetapi juga mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang terbatas.
  • Energi Non-Terbarukan: Energi non-terbarukan, yang meliputi bahan bakar fosil dan energi nuklir, memiliki ketersediaan yang terbatas dan berpotensi menimbulkan dampak lingkungan yang signifikan. Penggunaan bahan bakar fosil secara intensif merupakan kontributor utama perubahan iklim.
Namun secara spesifik energi dapat dikategorikan berdasarkan asal dan cara kerjanya. Berikut adalah beberapa jenis energi yang paling umum:
  • Energi Kinetik: Energi yang dimiliki oleh objek yang bergerak, seperti mobil melaju atau air mengalir. Turbin angin menghasilkan listrik menggunakan energi kinetik dari angin.
  • Energi Potensial: Energi yang tersimpan dalam suatu objek karena posisinya atau kondisinya, seperti air di atas bendungan atau pegas yang diregangkan. Energi ini bisa berubah menjadi energi kinetik saat objek bergerak.
  • Energi Kimia: Energi tersimpan dalam ikatan kimia molekul dan dilepaskan melalui reaksi kimia, seperti energi dari makanan atau bahan bakar.
  • Energi Nuklir: Energi yang berasal dari inti atom, dilepaskan melalui fisi (pembelahan) atau fusi (penggabungan) inti atom. Digunakan di pembangkit listrik tenaga nuklir.
  • Energi Termal: Juga dikenal sebagai energi panas, ini dihasilkan dari pergerakan partikel dalam objek. Digunakan dalam pemanas ruangan dan pembangkit listrik tenaga panas bumi.
  • Energi Listrik: Energi yang dihasilkan oleh pergerakan elektron dalam konduktor, digunakan untuk menyalakan peralatan rumah tangga, elektronik, dan mesin industri.
Energi yang kita gunakan berasal dari berbagai sumber, baik yang terbarukan maupun tidak terbarukan:
  • Sumber Energi Terbarukan
  1. Energi Matahari: Listrik dan panas dari matahari yang ditangkap oleh panel surya. Bersih dan tidak akan habis.
  2. Energi Angin: Listrik dari kekuatan angin yang memutar turbin. Ramah lingkungan karena tidak menghasilkan polusi.
  3. Energi Air (Hidroelektrik): Listrik dari air yang mengalir, seperti di bendungan. Cocok untuk daerah dengan banyak sungai.
  4. Energi Biomassa: Energi dari sampah organik seperti kayu atau sisa makanan. Bisa digunakan untuk menghangatkan rumah atau menghasilkan listrik.
  5. Energi Panas Bumi (Geotermal): Listrik dari panas di dalam bumi. Sumber energi yang stabil dan ramah lingkungan.
 
  • Sumber Energi Tidak Terbarukan
  1. Bahan Bakar Fosil: Minyak, gas, dan batu bara yang sudah ada sejak jutaan tahun lalu. Memicu perubahan iklim karena menghasilkan gas berbahaya.
  2. Energi Nuklir: Listrik dari tenaga atom. Meskipun bersih, menghasilkan limbah radioaktif yang berbahaya.
Energi memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan modern dan berkontribusi pada berbagai aspek kehidupan sehari-hari:
  • Industri dan Transportasi: Energi dari bahan bakar fosil dan listrik menggerakkan mesin, peralatan, dan transportasi, memungkinkan perpindahan barang dan orang di seluruh dunia.
  • Pemanasan dan Pendinginan: Energi digunakan untuk mengontrol suhu bangunan melalui sistem HVAC, penting untuk pemanasan dan pendinginan.
  • Teknologi dan Komunikasi: Listrik diperlukan untuk mengoperasikan infrastruktur teknologi, termasuk internet, komputer, dan perangkat seluler, serta mendukung kemajuan teknologi.
  • Pendidikan dan Kesehatan: Listrik diperlukan untuk pencahayaan, peralatan teknologi, dan laboratorium di sekolah, serta untuk peralatan medis dan sistem penyimpanan di fasilitas kesehatan.
Meskipun energi sangat penting bagi kehidupan modern, kita menghadapi tantangan besar dalam hal keberlanjutan dan dampak lingkungan. Ketergantungan pada bahan bakar fosil telah menyebabkan peningkatan emisi gas rumah kaca, yang merupakan faktor utama penyebab perubahan iklim global. Untuk mengatasi permasalahan ini, transisi menuju sumber energi terbarukan menjadi sangat penting. Beberapa solusi untuk masa depan termasuk:
  • Investasi dalam Energi Terbarukan: Adopsi teknologi energi terbarukan akan mempercepat transisi menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan.
  • Peningkatan Efisiensi Energi: Menggunakan energi dengan lebih efisien melalui teknologi cerdas dan praktik hemat energi di rumah, industri, dan transportasi.
  • Pengembangan Teknologi Penyimpanan Energi: Mengembangkan teknologi penyimpanan energi, seperti baterai, untuk menyimpan energi terbarukan dan mengatasi masalah intermitensi.
Energi, sebagai penggerak utama aktivitas manusia, memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan modern. Untuk memastikan keberlangsungan hidup di masa depan, kita perlu beralih dari sumber energi konvensional yang terbatas dan merusak lingkungan ke sumber energi terbarukan yang lebih bersih dan efisien. Upaya kolektif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, industri, dan masyarakat, sangat diperlukan untuk mendorong inovasi dalam teknologi energi, meningkatkan efisiensi penggunaan energi, serta mengubah perilaku konsumsi energi.
 

Environesia Global Saraya

13 May 2024

environesia.co.id, Yogyakarta - Pencemaran udara, yang berasal dari emisi dan mengalami transportasi, dispersi, atau pengumpulan, merupakan masalah serius yang sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Unsur-unsur seperti iklim, cuaca, topografi, geografi, bangunan, dan faktor antropogenik secara komprehensif membentuk pola penyebaran bahan pencemar di atmosfer.

Salah satu faktor yang mempengaruhi penyebaran polutan adalah stabilitas atmosfer. Stabilitas atmosfer adalah metode untuk mengklasifikasikan kemampuan atmosfer dalam mencampur dan mencairkan polutan dengan udara. Konsentrasi polutan di suatu lokasi tertentu dipengaruhi oleh sejumlah variabel seperti tingkat emisi, jarak penyebaran, pengaruh angin, dan kondisi atmosfer.

Kecepatan penyebaran polutan juga dipengaruhi oleh faktor meteorologi, salah satunya adalah kecepatan angin. Polutan di udara menyebar secara horizontal dan vertikal karena dipengaruhi oleh arah dan kecepatan angin. Kecepatan angin yang besar dapat menyebabkan pengenceran polutan udara dan mempercepat dispersi pencemar di udara.

Variasi suhu udara juga memainkan peran penting dalam penyebaran polutan. Suhu udara dapat mempengaruhi turbulensi atmosfer dan terjadinya reaksi kimia. Suhu udara yang tinggi dapat mengurangi konsentrasi polutan dan memungkinkan pembentukan partikel-partikel ringan dari bahan pencemar udara.

Selain itu, topografi juga memiliki pengaruh yang signifikan. Misalnya, di dataran rendah, angin cenderung membawa polutan terbang jauh ke seluruh penjuru, sementara di pegunungan udara dingin yang terperangkap akan menahan polutan tetap di lapisan permukaan bumi. Faktor-faktor seperti ketinggian, tata letak, kontur tanah, dan vegetasi juga perlu dipertimbangkan dalam analisis penyebaran polutan.

Dalam mengatasi masalah pencemaran udara, pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi penyebaran polutan sangat penting. Dengan pemahaman ini, langkah-langkah mitigasi yang efektif dapat diambil untuk melindungi kualitas udara dan kesehatan masyarakat. (admin/dkx)

Penulis: Andi Muhammad Faisal, S.T.

Referensi:

  • Machdar Izarul. 2018. Pengantar Pengendalian Pencemaran (Pencemaran Air, Pencemaran Udara, dan Kebisingan). Yogyakarta: Budi Utama
  • Tri Cahyono. 2017. Penyehatan Udara. Yogyakarta: Andi Offset

Environesia Global Saraya

15 February 2024

environesia.co.id, Yogyakarta - Perkembangan sebuah kota sebagai pusat berbagai aktivitas seperti pemerintahan, perdagangan, industri, dan jasa telah memberikan dampak yang signifikan pada arus urbanisasi dan pertambahan penduduk. Namun, urbanisasi juga membawa dampak negatif terhadap lingkungan, terutama melalui produksi polusi dan modifikasi sifat fisik dan kimia atmosfer. Dampak tersebut juga tercermin dalam peningkatan emisi CO2, yang telah terbukti menjadi penyumbang terbesar terhadap perubahan iklim.

Menurut data dari National Aeronautics and Space Administration (NASA), konsentrasi karbon dioksida (CO2) dalam atmosfer terus meningkat dalam beberapa dekade terakhir. Bahkan pada periode April-Juni 2022, konsentrasi CO2 mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah. Pertumbuhan penduduk dan konsumsi energi fosil di Indonesia juga menjadi faktor utama dalam peningkatan emisi CO2.

Dalam mengatasi tantangan ini, penting untuk mengadopsi konsep pembangunan kota hijau yang berkelanjutan yang mencakup penggunaan energi baru terbarukan sebagai solusi untuk mengurangi emisi karbon. Beberapa sumber energi terbarukan yang potensial di Indonesia meliputi angin, geothermal, hydropower, surya, dan biomassa. Selain itu, perubahan pola hidup manusia juga perlu didorong untuk mencapai dekarbonisasi. Ini termasuk aspek infrastruktur, bangunan, dan mobilitas.

  1. Infrastruktur Cerdas: Pembangunan infrastruktur cerdas dapat membantu menekan penggunaan energi dengan efisiensi yang lebih baik. Contohnya adalah penggunaan meteran listrik yang cerdas, penyediaan stasiun pengisian listrik, dan penggunaan energi terbarukan dalam infrastruktur kota seperti lampu jalan tenaga surya.
  2. Bangunan Cerdas: Bangunan yang cerdas dapat membantu mengurangi konsumsi energi individu dengan memanfaatkan dan menyimpan energi matahari, memaksimalkan penggunaan cahaya alami, dan menggunakan otomatisasi untuk efisiensi energi.
  3. Mobilitas Cerdas: Sistem transportasi yang cerdas dapat membantu menekan penggunaan energi melalui penggunaan transportasi umum dan kendaraan listrik.

Selain itu, penulis juga menekankan pentingnya Pendidikan Hijau sebagai investasi penting untuk masa depan. Pendidikan hijau ini akan membantu generasi sekarang (anak-anak) untuk memahami dan menerapkan pola hidup rendah karbon. Pembangunan sektor manusia ini akan membentuk low carbon society dimasa yang akan mendatang sehingga dapat memahami, menerapkan, serta menggunakan peralatan dan teknologi yang rendah karbon. (admin/dkx)

Penulis: Andi Muhammad Faisal, S.T.

Referensi:

  • Jacob Corvidae. 2021. Net Zero Cabon Cites: An Integrated Approach. World Economic Forum; Insight Report January 2021
  • Zulaicha et al. 2020. Analisis Determinasi Emisi CO2 di Indonesia Tahun 1990 – 2018. Directory Journal of Economic. Vol 2 No. 2
  • Zulkifli, Arif. 2015. Pengelolaan Kota Berkelanjutan. Yogyakarta: Grha Ilmu

Environesia Global Saraya

17 May 2023

environesia.co.id, Sukabumi - Menindaklanjuti kerjasama PT Environesia Global Saraya bersama Perhutani terkait Perijinan Pendirian Pabrik Serbuk Kayu Di Sukabumi Jawa Barat Tahun 2022 – PERHUTANI, Environesia menghadiri Rapat Koordinasi Pemeriksaan Formulir Kerangka Acuan (KA)) dalam rangka penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) untuk Rencana Pembangunan Pabrik Serbuk Kayu di RPH Hajuang Barat BKPH Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Rapat ini diselenggarakan oleh Direktorat Pencegahan Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan (PDLUK), Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. pada Rabu, (17/5) secara daring melalui pranala Zoom Meeting.

Rapat ini dipimpin Kasubdit Pengembangan Sistem Kajian Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutana, Farid Mohammad, ST., M.Env, serta dihadiri oleh Tim Pakar, Instansi Pusat dan Instansi Daerah baik Instansi di Provinsi Jawa Barat maupun Instansi di Kab. Sukabumi. Tujuan dari rapat koordinasi tersebut untuk membahas langkah-langkah penyusunan AMDAL yang tepat dan komprehensif dalam rangka pembangunan pabrik serbuk kayu yang direncanakan.

Rapat ini bertujuan untuk merumuskan lingkup dan kedalam metode studi Amdal, sehingga dapat mengarahkan Analisa Dampak Lingkungan (ANDAL) berjalan dengan efektif dan efisien. Selanjutnya PT Environesia Global Saraya menindaklanjuti seluruh Saran, Pendapat, dan Tanggapan yang telah disampaikan oleh para peserta Rapat.

Environesia sebagai Lembaga Penyedia Jasa Penyusunan (LPJP) Amdal yang dipercaya oleh Perum Perhutani, berkomitmen untuk memberikan kontribusi terbaik dalam proses penyusunan AMDAL ini, sehingga Pembangunan Pabrik Serbuk Kayu yang direncanakan dapat memenuhi prinsip-prinsip pembangunan yang berwawasan lingkungan. (admin/dnx)

Environesia Global Saraya

12 May 2023

environesia.co.id, Sleman – Tepat 7 tahun pada 3 Mei 2023, Environesia sebagai perusahaan konsultan lingkungan terdepan di Indonesia, merayakan "7th Year Anniversary Environesia Melampaui Batas”. Dikarenakan berdekatan dengan masa libur Idul Fitri 1444 H  seremoni dilaksanakan pada Senin, 8 Mei 2023 di lantai 3 Grha Environesia dihadiri oleh seluruh tim Environesia Group.

Puncak acara dilakukan dengan pemotongan tumpeng bersama oleh Direktur Utama Saprian, S.T., M.Sc., beserta jajaran Direksi lain seperti Direktur Keuangan Ayu Ramayani, S.E.,M.Ak., Direktur Operasional & Pengembangan Bisnis Andi Muhammad Faisal, S.T. dan Manajer Konsultan Yusuf Wiryawan, S.T., M.Ling. Bertepatan dengan suasana bulan Syawwal, pada agenda tersebut dialnjutkan acara halal bi halal serta jamuan prasmanan untuk makan siang.

Direktur Utama Saprian, S.T., M.Sc. mengungkapkan kebahagiannya melihat Environesia berhasil sampai ke titik tersebut, tidak lain karena dukungan tim yang selalu solid serta mitra kerja yang loyal.

Acara utama kemudian dilanjutkan dengan agenda Environesia Social Care, di mana Environesia membagikan 150 paket sembako kepada masyarakat yang tinggal di sekitar Grha Environesia, tepatnya di RW 42, Karangjati, Sinduadi, Mlati, Sleman. Ketua RW 42.

Rahmat Yunus selaku Kepala RW 42,mengungkapkan kebahagiannya karena Environesia dapat berbagi dengan masyarakat sekitar. Ia berharap agar Environesia semakin maju dan sukses serta dapat kembali berkolaborasi dengan masyarakat di masa depan.

Direktur Utama Saprian, S.T., M.Sc. juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat karena telah menerima keberadaan Environesia di lingkungannya. Ia berharap bahwa Environesia dapat terus hadir dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat di masa yang akan datang.

Dengan rangkaian kegiatan yang meriah, Environesia berhasil merayakan ulang tahun ke-7 dengan penuh kebahagiaan dan makna. Semoga Environesia terus memberikan solusi lingkungan yang berkelanjutan dan inovatif, serta dapat memperkuat kemitraan dan kontribusinya kepada masyarakat. (admin/dnx)

footer_epic

Ready to Collaborate with Us?

Dengan layanan konsultasi lingkungan dan uji laboratorium yang telah tersertifikasi KAN, Environesia siap menjadi solusi untuk kemudahan dan efisiensi waktu dengan output yang berkualitas