Environesia Global Saraya
16 September 2025
Urban Heat Island (UHI) atau pulau panas perkotaan adalah fenomena ketika suhu di wilayah perkotaan lebih tinggi dibandingkan dengan daerah sekitarnya. Kondisi ini terjadi akibat meningkatnya pembangunan, padatnya penduduk, serta berkurangnya ruang hijau. UHI tidak hanya membuat udara lebih panas, tetapi juga berdampak pada kesehatan, konsumsi energi, dan kualitas hidup masyarakat.
Beberapa faktor utama yang memicu terbentuknya UHI di kota padat penduduk antara lain:
Permukaan beton dan aspal
Material bangunan dan jalan menyerap panas matahari lebih banyak dibandingkan tanah atau vegetasi alami.
Minimnya ruang hijau
Berkurangnya taman kota, pepohonan, dan area terbuka hijau membuat proses penyerapan panas berkurang drastis.
Emisi kendaraan dan industri
Kendaraan bermotor dan pabrik menghasilkan panas tambahan serta polusi udara yang memperburuk efek UHI.
Kepadatan bangunan
Gedung-gedung tinggi dan rapat mengurangi sirkulasi udara sehingga panas terperangkap di lingkungan perkotaan.
Fenomena UHI menimbulkan berbagai masalah serius, antara lain:
Kesehatan masyarakat → risiko penyakit terkait panas, seperti heat stroke, dehidrasi, dan masalah pernapasan.
Konsumsi energi meningkat → penggunaan pendingin ruangan (AC) lebih tinggi, yang memperbesar beban listrik.
Kualitas udara menurun → suhu tinggi mempercepat reaksi kimia pembentuk ozon troposfer, yang berbahaya bagi kesehatan.
Perubahan iklim lokal → kota padat berkontribusi pada meningkatnya suhu global secara keseluruhan.
Beberapa strategi yang dapat diterapkan oleh pemerintah, perusahaan, maupun masyarakat adalah:
Meningkatkan ruang hijau perkotaan
Menanam pohon di jalanan, membangun taman kota, dan melestarikan hutan kota untuk menyerap panas.
Mengembangkan atap dan dinding hijau (green roof & green wall)
Vegetasi di atap dan dinding gedung mampu menurunkan suhu sekitar serta menyerap karbon.
Menggunakan material ramah lingkungan
Pemakaian cat reflektif, paving berpori, dan material yang memantulkan sinar matahari dapat mengurangi panas.
Transportasi ramah lingkungan
Mengurangi kendaraan bermotor berbahan bakar fosil dan beralih ke kendaraan listrik atau transportasi umum.
Smart city dan teknologi energi efisien
Mengintegrasikan sensor iklim, sistem pendinginan alami, dan teknologi hemat energi dalam perencanaan kota.
Urban Heat Island adalah tantangan besar bagi kota padat penduduk, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Fenomena ini dipicu oleh pembangunan yang tidak ramah lingkungan, minimnya ruang hijau, dan tingginya emisi. Dengan penerapan solusi berkelanjutan seperti penghijauan kota, teknologi ramah lingkungan, serta perencanaan urban yang cerdas, dampak UHI dapat ditekan sehingga kualitas hidup masyarakat tetap terjaga.
Environesia Global Saraya
13 May 2024
Environesia Global Saraya
15 February 2024
Environesia Global Saraya
17 May 2023
Environesia Global Saraya
12 May 2023
Dengan layanan konsultasi lingkungan dan uji laboratorium yang telah tersertifikasi KAN, Environesia siap menjadi solusi untuk kemudahan dan efisiensi waktu dengan output yang berkualitas