Environesia Global Saraya
22 July 2025
Sampah dari aktivitas rumah tangga merupakan penyumbang terbesar dalam timbulan sampah nasional. Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menunjukkan bahwa lebih dari 60% sampah berasal dari aktivitas domestik, terutama dari dapur. Namun sayangnya, kesadaran masyarakat untuk memantau jenis dan volume sampah yang dihasilkan di rumah masih tergolong rendah.
Pemantauan sampah rumah tangga sebenarnya bisa dimulai dari hal-hal sederhana. Misalnya dengan mencatat jenis sampah yang dibuang setiap hari seperti sisa makanan, plastik kemasan, atau kertas. Dengan data ini, keluarga dapat mengenali pola konsumsi dan menentukan jenis sampah yang paling banyak dihasilkan, sehingga bisa merancang strategi untuk menguranginya.
Salah satu metode efektif yang bisa diterapkan adalah waste audit mandiri. Kegiatan ini cukup dilakukan seminggu sekali, dengan menyiapkan wadah terpisah untuk tiga jenis sampah utama:
Sampah organik seperti sisa makanan dan daun
Sampah anorganik seperti plastik dan kaleng
Sampah B3 rumah tangga seperti baterai, lampu, dan obat kedaluwarsa
Dengan pencatatan yang sederhana, keluarga bisa menekan jumlah sampah yang dihasilkan dan sekaligus meningkatkan kesadaran anggota rumah dalam memilah dan membuang sampah secara bijak.
Pemantauan sampah berbasis rumah tangga bukan hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga menjadi fondasi pengelolaan sampah yang berkelanjutan dari tingkat paling dasar. Ketika kebiasaan ini dilakukan secara kolektif oleh banyak rumah tangga, maka beban tempat pembuangan akhir (TPA) bisa dikurangi secara signifikan.
Selain itu, partisipasi aktif masyarakat dalam memilah dan mengelola sampah secara mandiri juga berkontribusi pada terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Sudah saatnya setiap keluarga mulai memantau jenis dan volume sampah yang dihasilkan di rumah masing-masing. Meski terlihat sederhana, langkah ini akan memberikan dampak besar jika dilakukan secara konsisten. Dengan pendekatan yang berbasis data dan kesadaran, Indonesia bisa menuju sistem pengelolaan sampah yang lebih terencana, efektif, dan berkelanjutan.
Environesia Global Saraya
13 May 2024
Environesia Global Saraya
15 February 2024
Environesia Global Saraya
17 May 2023
Environesia Global Saraya
12 May 2023
Dengan layanan konsultasi lingkungan dan uji laboratorium yang telah tersertifikasi KAN, Environesia siap menjadi solusi untuk kemudahan dan efisiensi waktu dengan output yang berkualitas