Leading the Way in

Environmental Insights

and Inspiration

Leading the Way in
Environmental Insights and Inspiration

KLHS ala PT. Environesia: Langkah Demi Langkah Menuju Stadion Berkelanjutan di Jambi

Environesia Global Saraya

01 February 2025

Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) adalah sebuah instrumen yang digunakan untuk memastikan bahwa pembangunan suatu proyek, program, atau kebijakan telah mempertimbangkan aspek lingkungan hidup secara menyeluruh. Dalam era globalisasi ini, pembangunan berkelanjutan menjadi perhatian utama bagi pemerintah daerah dan masyarakat. KLHS membantu mengidentifikasi potensi dampak lingkungan dari rencana dan program pembangunan, sehingga dapat mengarahkan kebijakan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

KLHS adalah proses sistematis yang bertujuan untuk mengevaluasi dampak lingkungan dari kebijakan, rencana, dan program (KRP) pemerintah. Dalam konteks pembangunan daerah, KLHS memainkan peran penting dalam memastikan bahwa rencana pembangunan tidak hanya mempertimbangkan aspek ekonomi, tetapi juga aspek sosial dan lingkungan. Melalui KLHS, pemerintah dapat mengevaluasi berbagai alternatif tindakan dan memilih yang paling mendukung keberlanjutan.
Dalam konteks pembangunan daerah, KLHS berperan sangat penting. Dengan melakukan KLHS, pemerintah daerah dapat:
  • Mencegah konflik lingkungan: Dengan mengidentifikasi potensi dampak negatif sejak awal, konflik antara masyarakat dan pihak pengembang dapat diminimalisir.
  • Meningkatkan kualitas lingkungan: KLHS mendorong penerapan teknologi ramah lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
  • Meningkatkan daya saing daerah: Daerah yang memiliki lingkungan yang baik akan lebih menarik bagi investor.
  • Mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan: KLHS sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang ditetapkan oleh PBB.
Salah satu contoh penerapan KLHS dalam pembangunan daerah adalah proyek "Studi Kelayakan Pembangunan Stadion Internasional Jambi" yang dilakukan oleh PT. Environesia Global Saraya pada tahun 2022. Proyek ini dilakukan atas permintaan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Jambi.

Pemerintah Provinsi Jambi berencana membangun stadion internasional untuk meningkatkan fasilitas olahraga dan mempromosikan Jambi sebagai destinasi olahraga. Sebelum proyek ini dimulai, diperlukan studi kelayakan untuk memastikan bahwa pembangunan stadion tersebut layak dari segi teknis, ekonomi, dan lingkungan. KLHS yang dilakukan oleh PT. Environesia Global Saraya mencakup berbagai aspek, antara lain:
  • Analisis lingkungan awal: Pemetaan kondisi lingkungan sebelum pembangunan, termasuk kualitas udara, air, tanah, serta keanekaragaman hayati.
  • Identifikasi dampak potensial: Penentuan dampak positif dan negatif yang mungkin timbul akibat pembangunan stadion, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
  • Evaluasi alternatif: Perbandingan berbagai alternatif desain dan lokasi pembangunan stadion untuk memilih opsi yang paling ramah lingkungan.
  • Rencana pengelolaan lingkungan: Penyusunan rencana aksi untuk mencegah, mengurangi, dan mengatasi dampak negatif yang diidentifikasi.
  • Monitoring dan evaluasi: Pengawasan terhadap pelaksanaan rencana pengelolaan lingkungan dan evaluasi keberhasilannya.
Proyek "Studi Kelayakan Pembangunan Stadion Internasional Jambi" menunjukkan pentingnya KLHS dalam perencanaan pembangunan. Hasil studi memberikan informasi yang komprehensif bagi DPUPR Jambi untuk membuat keputusan yang tepat dan memastikan bahwa pembangunan stadion tersebut tidak merusak lingkungan sekitar. Rekomendasi dari PT. Environesia Global Saraya mencakup tindakan mitigasi seperti penghijauan di sekitar stadion, pengelolaan limbah yang baik, serta penggunaan teknologi ramah lingkungan dalam pembangunan. Melalui pelaksanaan KLHS, proyek pembangunan Stadion Internasional Jambi diharapkan dapat:
  • Menghindari kerusakan lingkungan: Dengan mengidentifikasi dan mengelola dampak lingkungan sejak awal, kerusakan ekosistem sekitar dapat dicegah.
  • Meningkatkan kualitas hidup masyarakat: Pembangunan stadion yang ramah lingkungan akan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, seperti peningkatan kualitas udara dan ruang terbuka hijau.
  • Mendorong pertumbuhan ekonomi daerah: Stadion internasional dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi baru dan menarik wisatawan.
Dalam era pembangunan yang semakin kompleks, KLHS menjadi kompas yang tak tergantikan. Dengan menerapkan KLHS, kita tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga masa depan yang berkelanjutan. Mari bersama-sama mendorong penerapan KLHS di setiap tahap pembangunan, agar daerah kita semakin maju dan lingkungan tetap terjaga.

Sumber Referensi:
  • Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) Nomor
  • P.69/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2017 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan KLHS.
  • PT. Environesia Global Saraya: Laporan Studi Kelayakan Pembangunan Stadion Internasional Jambi, 2022.

Environesia Global Saraya

13 May 2024

environesia.co.id, Yogyakarta - Pencemaran udara, yang berasal dari emisi dan mengalami transportasi, dispersi, atau pengumpulan, merupakan masalah serius yang sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Unsur-unsur seperti iklim, cuaca, topografi, geografi, bangunan, dan faktor antropogenik secara komprehensif membentuk pola penyebaran bahan pencemar di atmosfer.

Salah satu faktor yang mempengaruhi penyebaran polutan adalah stabilitas atmosfer. Stabilitas atmosfer adalah metode untuk mengklasifikasikan kemampuan atmosfer dalam mencampur dan mencairkan polutan dengan udara. Konsentrasi polutan di suatu lokasi tertentu dipengaruhi oleh sejumlah variabel seperti tingkat emisi, jarak penyebaran, pengaruh angin, dan kondisi atmosfer.

Kecepatan penyebaran polutan juga dipengaruhi oleh faktor meteorologi, salah satunya adalah kecepatan angin. Polutan di udara menyebar secara horizontal dan vertikal karena dipengaruhi oleh arah dan kecepatan angin. Kecepatan angin yang besar dapat menyebabkan pengenceran polutan udara dan mempercepat dispersi pencemar di udara.

Variasi suhu udara juga memainkan peran penting dalam penyebaran polutan. Suhu udara dapat mempengaruhi turbulensi atmosfer dan terjadinya reaksi kimia. Suhu udara yang tinggi dapat mengurangi konsentrasi polutan dan memungkinkan pembentukan partikel-partikel ringan dari bahan pencemar udara.

Selain itu, topografi juga memiliki pengaruh yang signifikan. Misalnya, di dataran rendah, angin cenderung membawa polutan terbang jauh ke seluruh penjuru, sementara di pegunungan udara dingin yang terperangkap akan menahan polutan tetap di lapisan permukaan bumi. Faktor-faktor seperti ketinggian, tata letak, kontur tanah, dan vegetasi juga perlu dipertimbangkan dalam analisis penyebaran polutan.

Dalam mengatasi masalah pencemaran udara, pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi penyebaran polutan sangat penting. Dengan pemahaman ini, langkah-langkah mitigasi yang efektif dapat diambil untuk melindungi kualitas udara dan kesehatan masyarakat. (admin/dkx)

Penulis: Andi Muhammad Faisal, S.T.

Referensi:

  • Machdar Izarul. 2018. Pengantar Pengendalian Pencemaran (Pencemaran Air, Pencemaran Udara, dan Kebisingan). Yogyakarta: Budi Utama
  • Tri Cahyono. 2017. Penyehatan Udara. Yogyakarta: Andi Offset

Environesia Global Saraya

15 February 2024

environesia.co.id, Yogyakarta - Perkembangan sebuah kota sebagai pusat berbagai aktivitas seperti pemerintahan, perdagangan, industri, dan jasa telah memberikan dampak yang signifikan pada arus urbanisasi dan pertambahan penduduk. Namun, urbanisasi juga membawa dampak negatif terhadap lingkungan, terutama melalui produksi polusi dan modifikasi sifat fisik dan kimia atmosfer. Dampak tersebut juga tercermin dalam peningkatan emisi CO2, yang telah terbukti menjadi penyumbang terbesar terhadap perubahan iklim.

Menurut data dari National Aeronautics and Space Administration (NASA), konsentrasi karbon dioksida (CO2) dalam atmosfer terus meningkat dalam beberapa dekade terakhir. Bahkan pada periode April-Juni 2022, konsentrasi CO2 mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah. Pertumbuhan penduduk dan konsumsi energi fosil di Indonesia juga menjadi faktor utama dalam peningkatan emisi CO2.

Dalam mengatasi tantangan ini, penting untuk mengadopsi konsep pembangunan kota hijau yang berkelanjutan yang mencakup penggunaan energi baru terbarukan sebagai solusi untuk mengurangi emisi karbon. Beberapa sumber energi terbarukan yang potensial di Indonesia meliputi angin, geothermal, hydropower, surya, dan biomassa. Selain itu, perubahan pola hidup manusia juga perlu didorong untuk mencapai dekarbonisasi. Ini termasuk aspek infrastruktur, bangunan, dan mobilitas.

  1. Infrastruktur Cerdas: Pembangunan infrastruktur cerdas dapat membantu menekan penggunaan energi dengan efisiensi yang lebih baik. Contohnya adalah penggunaan meteran listrik yang cerdas, penyediaan stasiun pengisian listrik, dan penggunaan energi terbarukan dalam infrastruktur kota seperti lampu jalan tenaga surya.
  2. Bangunan Cerdas: Bangunan yang cerdas dapat membantu mengurangi konsumsi energi individu dengan memanfaatkan dan menyimpan energi matahari, memaksimalkan penggunaan cahaya alami, dan menggunakan otomatisasi untuk efisiensi energi.
  3. Mobilitas Cerdas: Sistem transportasi yang cerdas dapat membantu menekan penggunaan energi melalui penggunaan transportasi umum dan kendaraan listrik.

Selain itu, penulis juga menekankan pentingnya Pendidikan Hijau sebagai investasi penting untuk masa depan. Pendidikan hijau ini akan membantu generasi sekarang (anak-anak) untuk memahami dan menerapkan pola hidup rendah karbon. Pembangunan sektor manusia ini akan membentuk low carbon society dimasa yang akan mendatang sehingga dapat memahami, menerapkan, serta menggunakan peralatan dan teknologi yang rendah karbon. (admin/dkx)

Penulis: Andi Muhammad Faisal, S.T.

Referensi:

  • Jacob Corvidae. 2021. Net Zero Cabon Cites: An Integrated Approach. World Economic Forum; Insight Report January 2021
  • Zulaicha et al. 2020. Analisis Determinasi Emisi CO2 di Indonesia Tahun 1990 – 2018. Directory Journal of Economic. Vol 2 No. 2
  • Zulkifli, Arif. 2015. Pengelolaan Kota Berkelanjutan. Yogyakarta: Grha Ilmu

Environesia Global Saraya

17 May 2023

environesia.co.id, Sukabumi - Menindaklanjuti kerjasama PT Environesia Global Saraya bersama Perhutani terkait Perijinan Pendirian Pabrik Serbuk Kayu Di Sukabumi Jawa Barat Tahun 2022 – PERHUTANI, Environesia menghadiri Rapat Koordinasi Pemeriksaan Formulir Kerangka Acuan (KA)) dalam rangka penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) untuk Rencana Pembangunan Pabrik Serbuk Kayu di RPH Hajuang Barat BKPH Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Rapat ini diselenggarakan oleh Direktorat Pencegahan Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan (PDLUK), Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. pada Rabu, (17/5) secara daring melalui pranala Zoom Meeting.

Rapat ini dipimpin Kasubdit Pengembangan Sistem Kajian Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutana, Farid Mohammad, ST., M.Env, serta dihadiri oleh Tim Pakar, Instansi Pusat dan Instansi Daerah baik Instansi di Provinsi Jawa Barat maupun Instansi di Kab. Sukabumi. Tujuan dari rapat koordinasi tersebut untuk membahas langkah-langkah penyusunan AMDAL yang tepat dan komprehensif dalam rangka pembangunan pabrik serbuk kayu yang direncanakan.

Rapat ini bertujuan untuk merumuskan lingkup dan kedalam metode studi Amdal, sehingga dapat mengarahkan Analisa Dampak Lingkungan (ANDAL) berjalan dengan efektif dan efisien. Selanjutnya PT Environesia Global Saraya menindaklanjuti seluruh Saran, Pendapat, dan Tanggapan yang telah disampaikan oleh para peserta Rapat.

Environesia sebagai Lembaga Penyedia Jasa Penyusunan (LPJP) Amdal yang dipercaya oleh Perum Perhutani, berkomitmen untuk memberikan kontribusi terbaik dalam proses penyusunan AMDAL ini, sehingga Pembangunan Pabrik Serbuk Kayu yang direncanakan dapat memenuhi prinsip-prinsip pembangunan yang berwawasan lingkungan. (admin/dnx)

Environesia Global Saraya

12 May 2023

environesia.co.id, Sleman – Tepat 7 tahun pada 3 Mei 2023, Environesia sebagai perusahaan konsultan lingkungan terdepan di Indonesia, merayakan "7th Year Anniversary Environesia Melampaui Batas”. Dikarenakan berdekatan dengan masa libur Idul Fitri 1444 H  seremoni dilaksanakan pada Senin, 8 Mei 2023 di lantai 3 Grha Environesia dihadiri oleh seluruh tim Environesia Group.

Puncak acara dilakukan dengan pemotongan tumpeng bersama oleh Direktur Utama Saprian, S.T., M.Sc., beserta jajaran Direksi lain seperti Direktur Keuangan Ayu Ramayani, S.E.,M.Ak., Direktur Operasional & Pengembangan Bisnis Andi Muhammad Faisal, S.T. dan Manajer Konsultan Yusuf Wiryawan, S.T., M.Ling. Bertepatan dengan suasana bulan Syawwal, pada agenda tersebut dialnjutkan acara halal bi halal serta jamuan prasmanan untuk makan siang.

Direktur Utama Saprian, S.T., M.Sc. mengungkapkan kebahagiannya melihat Environesia berhasil sampai ke titik tersebut, tidak lain karena dukungan tim yang selalu solid serta mitra kerja yang loyal.

Acara utama kemudian dilanjutkan dengan agenda Environesia Social Care, di mana Environesia membagikan 150 paket sembako kepada masyarakat yang tinggal di sekitar Grha Environesia, tepatnya di RW 42, Karangjati, Sinduadi, Mlati, Sleman. Ketua RW 42.

Rahmat Yunus selaku Kepala RW 42,mengungkapkan kebahagiannya karena Environesia dapat berbagi dengan masyarakat sekitar. Ia berharap agar Environesia semakin maju dan sukses serta dapat kembali berkolaborasi dengan masyarakat di masa depan.

Direktur Utama Saprian, S.T., M.Sc. juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat karena telah menerima keberadaan Environesia di lingkungannya. Ia berharap bahwa Environesia dapat terus hadir dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat di masa yang akan datang.

Dengan rangkaian kegiatan yang meriah, Environesia berhasil merayakan ulang tahun ke-7 dengan penuh kebahagiaan dan makna. Semoga Environesia terus memberikan solusi lingkungan yang berkelanjutan dan inovatif, serta dapat memperkuat kemitraan dan kontribusinya kepada masyarakat. (admin/dnx)

footer_epic

Ready to Collaborate with Us?

Dengan layanan konsultasi lingkungan dan uji laboratorium yang telah tersertifikasi KAN, Environesia siap menjadi solusi untuk kemudahan dan efisiensi waktu dengan output yang berkualitas